Sejarah Grafiti
Kebiasaan melukis di dinding bermula dari manusia primitif sebagai
cara mengkomunikasikan perburuan. Pada masa ini, grafitty digunakan
sebagai sarana mistisme dan spiritual untuk membangkitkan semangat
berburu.
Perkembangan kesenian pada zaman Mesir kuno juga memperlihatkan
aktivitas melukis di dinding-dinding piramida. Lukisan ini
mengkomunikasikan alam lain yang ditemui seorang pharaoh (Firaun) setelah dimumikan.
Kegiatan grafiti sebagai sarana menunjukkan ketidak puasan baru dimulai pada zaman Romawi
dengan bukti adanya lukisan sindiran terhadap pemerintahan di
dinding-dinding bangunan. Lukisan ini ditemukan di reruntuhan kota Pompeii. Sementara di Roma sendiri dipakai sebagai alat propaganda untuk mendiskreditkan pemeluk kristen yang pada zaman itu dilarang kaisar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar